Tak ada yang menduga ketika seorang penggembala sapi bahkan pembantu penjual pisang goreng dan penjual es lilin di sekolah, kini menjadi seorang Bupati? Ya, dialah Hermus Indou, yang saat ini menjadi Bupati Kabupaten Manokwari periode 2021-2024. “Saat masih kecil dulu, saya menjadi penggembala sapi, juga menjadi tukang pegang termos air panas dari penjual pisang goreng yang menjual es lilin di SMP Negeri Warmare,” cerita Bupati Manokwari, Hermus Indou tentang masa kecilnya. Tak hanya itu, ketika duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Manokwari, Hermus Indou menjadi pesuruh dari teman-teman sekolahnya untuk membeli sesuatu di luar sekolah. “Saya biasa disuruh teman-teman untuk beli pisang goreng. Setelah beli pisang goreng itu, saya juga dapat jatah, sehingga bisa makan pisang goreng juga,” kenangnya. Hal ini dilakukan Hermus Indou muda, agar dirinya tidak kelaparan di sekolah. Karena pada masa itu, adalah masa-masa yang sangat sulit baginya untuk mendapatkan ua...
Mesak Manibor |
program PNPM Mandiri-Respek, sebagai bukti, Pemerintah Kabupaten Sarmi
akhirnya menyanggupi untuk sharing dana APBDnya dengan dana APBN
melalui kewajiban Dana Daerah Urusan Bersama(DDUB).
Kewajiban Pemerintah Kabupaten Sarmi itu diwujudkan dengan
mengalokasikan anggaran lebih dari Rp 3 Miliar untuk mendukung program
nasional PNPM Mandiri Respek di Kabupaten Sarmi.
"Ya, kami sudah setujui itu dan sudah siapkan anggarannya Rp 3 Miliar
lebih sebagai dana sharing bersama dengan APBN untuk mendukung program
PNPM Mandiri Respek di Kabupaten Sarmi,"jelas Bupati Kabupaten
Sarmi,Drs.Mesak Manibor, MMT di kediamannya, kemarin.
DDUB ini kata Manibor, merupakan hal penting untuk diseriusi
Pemerintah Daerah, demi percepatan penurunan angka kemiskinan di
daerah,dan sudah saatnya Pemerintah Kabupaten/Kota mensinergikan
program-program penanggulangan kemiskinan dengan inisiatif
masing-masing melalui PNPM Mandiri, sehingga bisa saling mendukung
agar upaya penanggulangan kemiskinan di suatu lokasi dapat diturunkan
lebih cepat secara bersama-sama oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah
Daerah.
" Kami juga akan mereplikasi PNPM Mandiri ini di wilayah kerja kami
sebagai upaya melanjutkan cita-cita dan tujuan mulia dari PNPM
MandiriI-Respek,"tandasnya.
Dengan dipenuhinya kewajiban DDUB ini, maka Manibor berharap, para
pendamping program, dapat menjalankan tugasnya dengan baik, membantu
Pemerintah Kabupaten Sarmi dalam upaya memberdayakan masyarakat di
kampung-kampung dalam wilayah Pemerintahan Kabupaten Sarmi.(yom)
Comments
Post a Comment